Uncategorized

BI Ungkap Biang Kerok Rupiah Ambles ke Rp15.315 per Dolar AS

5 SITUS PKV BI Ungkap Biang Kerok Rupiah Ambles ke Rp15.315 per Dolar AS BI Ungkap Biang Kerok Rupiah Ambles ke Rp15.315 per Dolar AS Pergerakan rupiah sepanjang hari ini tetap lesu atau melemah terhadap dolar AS.

Rupiah melemah 0,63 persen atau 96 poin dibandingkan penutupan pada Jumat (11/8/2023) Rp15.219 per dolar AS.

Lantas apa yang menyebabkan rupiah melemah hingga menyentuh level tersebut?

1. Hampir semua mata uang di Asia melemah

BI Ungkap Biang Kerok Rupiah Ambles ke Rp15.315 per Dolar ASIlustrasi Uang. (IDN Times/Aditya Pratama)

VIP CASINO Kepala Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia (BI), Edi Susianto, menjelaskan hampir semua mata uang di kawasan Asia mengalami pelemahan, kecuali Yen Jepang dan Dolar Hong Kong.https://geo.dailymotion.com/player/xdgu3.html?video=x853cj9&actionInfo=false&mute=true&dmPubtool=new-cdn-ce-v2

Secara rinci, hingga pukul 15.00 WIB, peso Filipina menjadi mata uang yang mengalami pelemahan terdalam di Asia hingga  0,93 persen.

Selanjutnya, ringgit Malaysia melemah 0,55 persen, disusul won Korea Selatan mengalami pelemahan hingga 0,44 persen, dan dolar Taiwan yang ditutup tertekan 0,33 persen.

2. Faktor pendorong rupiah melemah terhadap Dolar AS

BI Ungkap Biang Kerok Rupiah Ambles ke Rp15.315 per Dolar AS

PKV SLOT Edi menjelaskan ada beberapa sentimen yang mendorong rupiah melemah terhadap dolar AS.

“Laju ekonomi China mengalami perlambatan atau di bawah ekspektasi pasar,” jelasnya kepada IDN Times, Senin (13/8/2023).

Tak hanya itu, sentimen juga berasal dari pernyataan Bill Gross bahwa fair yield surat utang AS tenor 10 tahun akan berada di level 4,5 persen, sementara posisi yield saat ini berada di 4,09 persen.

“Artinya membangun ekspektasi pasar obligasi pemerintah akan mengalami bearish market. Saham banyak mengalami pelemahan di perdagangan Asia,” jelasnya.

3. Langkah BI menstabilkan rupiah

BI Ungkap Biang Kerok Rupiah Ambles ke Rp15.315 per Dolar ASIlustrasi Uang (IDN Times/Arief Rahmat)

PKV CASINO Berbagai sentimen tersebut, kata Edi, menyebabkan hampir semua mata uang Asia mengalami pelemahan yang mendorong spot marketnya juga mengalami pelemahan terutama di sesi pagi ini.

Dengan kondisi ini, BI pun terus menstabilkan rupiah melalui tiga metode. Pertama, intervensi di pasar valas dengan transaksi spot, Domestic Non-Deliverable Forward (DNDF), serta pembelian atau penjualan Surat Berharga Negara (SBN) di pasar sekunder.

Kedua kebijakan melanjutkan twist operation melalui penjualan SBN di pasar sekunder untuk tenor pendek. Guna meningkatkan daya tarik imbal hasil SBN bagi masuknya investor portofolio asing.

Langkah ketiga adalah instrumen operasi moneter valas Devisa Hasil Ekspor (DHE) berupa term deposit (TD) valas DHE sebagai instrumen penempatan oleh eksportir melalui bank kepada Bank Indonesia.

“BI  masuk pasar baik di spot maupun DNDF untuk memastikan keseimbangan supply-demand terjaga dengan baik, dan untuk memastikan tidak terjadi gejolak nilai tukar yang tinggi,” katanya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *