vippelangilounge – 5 Tempat Wisata Keluarga di Gunungpati Semarang, Dekat Pusat Kota Kamu ingin liburan di Semarang, tapi bosan dengan suasana tengah kota? Coba menepi sejenak menuju Kecamatan Gunungpati yang letaknya dekat dengan Gunung Ungaran. Di sini, kamu dapat mengunjungi tempat wisata keluarga yang asri dan bikin anak-anak betah.
Tempat wisata keluarga yang ditawarkan beragam, seperti hutan wisata hingga kampung wisata tematik. Jadi, kamu dapat memilih liburan lebih dekat dengan alam atau lebih menyukai nuansa klasik Jawa.
Daripada penasaran, berikut ini lima tempat wisata keluarga di Gunungpati, Semarang. Bisa jadi referensi destinasi liburan nanti.
1. D’Pongs Wisata Keluarga
D’Pongs Wisata Keluarga menawarkan lahan seluas 4 hektar yang dikelilingi pepohonan. Di sini pengunjung dapat berswafoto, bersantai di hammock dan melakukan berbagai aktivitas seru lainnya. Seperti berenang, panahan, ATV, maupun berinteraksi dengan satwa.
Buka setiap hari, kecuali Senin (tidak termasuk hari libur nasional). Mulai pukul 09.00-17.00 WIB. Sedangkan, harga tiket masuknya cukup dengan Rp5.000 per orang. Namun, kamu harus membayar lagi jika ingin menikmati wahana, berkisar antara Rp20.000-125.000
Berlokasi di Jalan Kol. R. Warsito Soegiarto, Pongangan, Kecamatan Gunungpati, Semarang.
2. Wisata Ngrembel Asri
Mau liburan keluarga sekaligus memperkenalkan satwa pada anak? Wisata Ngrembel Asri bisa jadi tujuan yang tepat. Berlokasi di Jalan Raya Manyaran-Gunungpati Km. 10, Kecamatan Gunungpati. Buka mulai 08.30-16.30 WIB untuk wahana dan pukul 08.30-22.00 WIB untuk restorannya.
Wisata Ngrembel Asri seperti namanya menyuguhkan pemandangan alam yang masih asri, berupa pepohonan dan tanaman hijau. Selain itu, juga dilengkapi wahana bermain yang cocok untuk anak-anak dan beberapa di antaranya gratis lho.
Terdapat kolam renang anak yang dihiasi patung dinosaurus dan kolam ember tumpah untuk bermain air. Jika ingin melihat satwa, terdapat area Kampung Satwa dengan beragam spesies hewan. Kamu juga dapat mencoba outbond, ATV, dan bermain di Omah Kayu serta kolam pasir.
3. Thematic Kampung Jawi
Berbeda dari tempat wisata sebelumnya, Thematic Kampung Jawi kental dengan suasana Jawa zaman dulu. Di sini, kamu bisa bernostalgia sambil memperkenalkan kuliner khas tradisional pada anak. Apalagi cara pembayarannya juga dibuat sejadul mungkin, yakni menggunakan uang kepeng.LANJUTKAN MEMBACA ARTIKEL DI BAWAH
Tenang, kamu dapat menukarkan uang rupiah dengan uang kepeng di Thematic Kampung Jawi. Satu uang kepeng seharga Rp3.500. Jadi kalau kamu punya Rp35.000, maka dapat ditukar menjadi 10 kepeng. Jika tidak habis dibelanjakan, kamu dapat menukarkannya kembali dengan uang rupiah.
Selain kulineran, jika beruntung kamu dapat menikmati live musik. Apalagi saat malam hari, suasananya yang menyatu dengan alam dan cahaya lampu kekuningan. Bikin kamu berasa di zaman yang berbeda.
Berlokasi di Kalialang, Kelurahan Sukorejo, Gunungpati, Semarang. Buka setiap hari, pukul 16.00-22.00 WIB.
4. Waduk Jatibarang dan Goa Kreo
Jatibarang yang mulai beroperasi pada 2015, gak hanya berfungsi sebagai pengendali banjir, tapi juga wisata keluarga di Semarang. Waduk tersebut meliputi empat kelurahan dan dua kecamatan. Kantor administrasinya terletak di Jatibarang. Sedangkan pintu masuk bendungan berada di Gunungpati.
Kamu dapat menikmati suasana asri di Waduk Jatibarang sambil mencoba beberapa wahana dan fasilitasnya. Terdapat camping ground, taman bunga, dan speedboat.
Jika tertarik, kamu bisa mengunjungi “pulau” kecil di tengah waduk. Di sana terdapat Gua Kreo yang dapat kamu tuju melalui jembatan penghubung. Di sekitar gua, kamu akan menjumpai ratusan monyet ekor panjang.
Kojin, Gua Kreo berkaitan dengan Sunan Kalijaga yang sedang mencari kayu di kawasan tersebut. Kayu tersebut tersangkut di sungai, kemudian sekawanan monyet membantunya. Sejak saat itu, kawanan monyet tersebut diperintah untuk menjaga pulau kecil.
5. Hutan Wisata Tinjomoyo
Hutan Wisata Tinjomoyo dahulu merupakan kebun binatang. Sayangnya, sempat dilanda banjir akibat meluapnya Kali Garang pada 2006 sehingga kebun binatang tersebut harus ditutup dan satwa koleksinya dipindah ke lokasi baru di Magelang.
Hutan Tinjomoyo memiliki luas sekitar 57 hektar menawarkan pemandangan alam yang dihiasi pepohonan hijau. Udaranya masih sejuk dan kamu bebas mengelilingi hutan wisata tersebut. Selain itu, terdapat sebuah jembatan merah berlatar hutan dan sungai yang menjadi ikon sekaligus spot foto favorit.
Buat kamu yang ingin mengunjungi Hutan Wisata Tinjomoyo, dapat menuju Jalan Tinjomoyo Barat, Kelurahan Sukorejo, Gunungpati, Semarang. Letaknya sekitar 7 km dari Tugu Muda Kota Semarang dan berdekatan dengan Universitas Katolik Soegijapranata.
