Uncategorized

5 Penyakit yang Mirip dengan Fibromyalgia

5 Penyakit yang Mirip dengan Fibromyalgia

vippelangilounge – 5 Penyakit yang Mirip dengan Fibromyalgia adalah penyakit yang menyebabkan kelelahan, permasalahan pada tidur, ingatan, dan suasana hati. Sulit untuk mendeteksi penyakit ini, bahkan untuk seorang dokter.

Langkah pertama untuk mendeteksi fibromyalgia adalah dengan mengeliminasi setiap penyakit yang memiliki gejala yang sama dengan fibromyalgia. Apa saja penyakit tersebut? Simak dalam artikel berikut ini!

1. Arthritis 

5 Penyakit yang Mirip dengan Fibromyalgia

Jenis arthritis yang memiliki kesamaan dengan fibromyalgia adalah osteoarthritis. Osteoarthritis disebabkan degenerasi tulang rawan sehingga terjadi kerusakan pada tulang. Kerusakan tersebut menyebabkan nyeri pada pinggul dan lutut yang merupakan titik nyeri fibromyalgia. Selain itu, penderita osteoarthritis dan fibromyalgia memiliki kesamaan, yaitu mengalami kekakuan sendi di pagi hari.

Osteoarthritis dan fibromyalgia bisa dialami secara bersamaan. Menurut sebuah penelitian dari European Journal of Pain, 10-17% penderita fibromyalgia juga menderita osteoarthritis. Pijat cukup efektif untuk mengurangi rasa sakit pada penderita osteoarthritis dan fibromyalgia. 

2. Sindrom kelelahan kronis 

5 Penyakit yang Mirip dengan Fibromyalgia

Penyakit yang Mirip dengan Fibromyalgia Sindrom kelelahan kronis (CFS) memiliki gejala yang mirip dengan fibromyalgia. Penyebab dari sindrom ini tidak diketahui. Penderita sindrom kelelahan kronis mengalami kelelahan sepanjang waktu, bahkan setelah tidur atau istirahat yang cukup. Kelelahan pada sindrom ini biasanya disertai sakit kepala, nyeri pada otot dan sendi di mana hal tersebut juga terjadi pada penderita fibromyalgia.

Daniel Clauw, MD, direktur pusat penelitian nyeri dan kelelahan kronis University of Michigan mengatakan, fibromyalgia setidaknya memiliki 50 persen kemiripan dengan sindrom kelelahan kronis. Perbedaan fibromyalgia dengan sindrom kelelahan kronis adalah fibromyalgia berkaitan dengan kelainan otot, sedangkan sindrom kelelahan kronis berkaitan dengan infeksi virus.  

3. Depresi

5 Penyakit yang Mirip dengan Fibromyalgia

Fibromyalgia dapat menyebabkan depresi, karena merasakan sakit setiap hari memang membuat stres. Perlu kamu ketahui bahwa depresi tidak hanya disebabkan oleh fibromyalgia, tetapi bisa juga disebabkan oleh hal lain. Depresi adalah perasaan sedih yang mendalam, putus asa, dan malas melakukan aktivitas apa pun. Hal ini dapat menyebabkan masalah pada ingatan dan konsentrasi seperti fibromyalgia.

Fibromyalgia dan depresi dapat mengganggu kehidupan sehari-hari karena penderita akan memilih untuk mengisolasi diri dibandingkan berinteraksi dengan orang sekitar. Apabila gejala depresi sudah sangat mengganggu, segeralah cari pertolongan dari dokter. Jangan memendam depresi tersebut, tetapi cobalah untuk membuka diri supaya kamu bisa mendapatkan perawatan yang tepat. 

4. Hipotiroidisme 

5 Penyakit yang Mirip dengan Fibromyalgia

Hipotiroidisme adalah gangguan sistem kekebalan tubuh yang mengakibatkan berkurangnya produksi hormon tiroid oleh kelenjar tiroid di leher. Hormon tiroid berperan penting dalam mengatur bagaimana tubuh menggunakan energi. Daniel Clauw, MD, direktur pusat penelitian nyeri dan kelelahan kronis University of Michigan mengatakan, kekurangan hormon tiroid menyebabkan sakit di seluruh tubuh.

Beberapa gejala hipotiroidisme yang memiliki kesamaan dengan fibromyalgia adalah mudah lelah, depresi, masalah ingatan, dan sembelit. Dr. Clauw menyarankan untuk melakukan pemeriksaan secara mendetail pada tiroid sebelum mendiagnosis fibromyalgia. Dilansir News Medical Life Sciencesfibromyalgia dan hipotiroidisme berhubungan karena 30-40% penderita penyakit hashimoto (penyebab umum hipotiroidisme) juga mengalami fibromyalgia. 

5. Sindrom iritasi usus besar 

5 Penyakit yang Mirip dengan Fibromyalgia

Gejala konstipasi atau diare pada penderita fibromyalgia dapat di sebabkan oleh sindrom iritasi usus besar (IBS). Penyebab dari penyakit ini tidak di ketahui tetapi stres dan makanan tertentu dapat memperburuk gejala sindrom iritasi usus besar. Sindrom iritasi usus besar dapat di tangani dengan obat-obatan sesuai resep dokter. Kabar baiknya, penyakit ini tidak meningkatkan risiko kanker di dalam tubuh. 

Fibromyalgia dan sindrom iritasi usus besar dapat di alami secara bersamaan. Berdasarkan penelitian oleh UNC Center for Functional GI & Motility Disorders, 60% penderita sindrom iritasi usus besar mengalami fibromyalgia dan 70% penderita fibromyalgia mengalami sindrom iritasi usus besar. Fibromyalgia dan sindrom iritasi usus besar memiliki beberapa kesamaan, yaitu tidak memiliki penyebab pasti, sering terjadi pada wanita, berhubungan dengan stres, mengalami gangguan tidur, dan kelelahan. 

SUMBER BERITA >> VIP PELANGI

SITUS POKER | SLOT | CASINO | POKER VIP PELANGI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *