Uncategorized

Francesco Bagnaia, Max Verstappen Versi MotoGP

5 SITUS PKV  Francesco Bagnaia, Max Verstappen Versi MotoGP Pembalap asal Italia, disebut-sebut sebagai Max Verstappen versi MotoGP. Kedua sosok itu dianggap memiliki kesamaan, meski membalap dalam dua cabang berbeda.

Bagnaia masih menguasai gelaran MotoGP 2023. Dia sudah mencatatkan 251 poin, unggul 62 poin dari Jorge Martin yang berada di posisi kedua. Hal serupa juga dicatatkan Verstappen di Formula 1 2023, di mana dia unggul 38 poin dari Sergio Perez.

Bukan cuma perkara unggul atas pembalap lain. Ada beberapa hal yang membuat Bagnaia dan Verstappen, dalam kadar mereka sebagai pembalap, memiliki kesamaan. Apa sajakah itu?

1. Memiliki torehan kemenangan yang sama musim ini

Francesco Bagnaia, Max Verstappen Versi MotoGP

VIP CASINO  Di musim 2023, Bagnaia dan Verstappen memiliki torehan kemenangan yang sama. Sejak awal musim, mereka sudah konsisten meraih kemenangan, sehingga berhasil memuncaki klasemen pembalap untuk sementara.

Verstappen meraih 11 kemenangan dari 13 seri Formula 1 2023. Sedangkan Bagnaia, mereka mencatatkan lima kemenangan dari 10 seri MotoGP 2023. Apiknya lagi, Bagnaia sempat bangkit usai finis ke-16 di Argentina.

2. Mampu menguasai kendaraan di setiap kondisi

Francesco Bagnaia, Max Verstappen Versi MotoGPPKV SLOT Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia melaju di paling depan pada balapan MotoGP Aragon Grand Prix di MotorLand Aragon, Alcaniz, Spanyol (12/9/2021). Setelah terlibat aksi saling salip dengan Marc Marquez di putaran terakhir, Francesco Bagnaia akhirnya bisa menjadi juara balapan tersebut. ANTARA FOTO/REUTERS/Pablo Morano.

Salah satu faktor yang membuat seorang pembalap mampu menjadi juara, adalah kemampuan mereka menguasai mesin tempur di semua kondisi. Untuk urusan ini, Bagnaia dan Verstappen adalah jagonya.

Di tengah segala kesulitan yang dialami, plus tekanan dari para pembalap lain, Verstappen mampu menguasai mobilnya dan menjadi juara di setiap laga. Pun dengan Bagnaia, kemampuannya dalam mengendalikan Ducati menjadikannya apik.

3. Potensi menjadi juara di akhir musim

Francesco Bagnaia, Max Verstappen Versi MotoGPMax Verstappen mengangkat trofi juara pertama di GP Austria 2019. (twitter.com/Max Verstappen)

PKV CASINO Sejauh ini, Verstappen masih menguasai klasemen sementara pembalap Formula 1, selisih poinnya pun jauh dengan Sergio Perez. Di sisi lain, Bagnaia juga menjadi penguasa sementara MotoGP 2023, dengan selisih poin yang jauh dari Jorge Martin.

Menilik hasil yang mereka dapat, Max Verstappen dan Francesco Bagnaia berpotensi menjadi juara di akhir musim nanti. Tentu, konsistensi harus mereka terapkan agar bisa menjadi juara nantinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *