Mengenal Aromantisme: Pengertian hingga Tanda-tandanya!
VIPPEALANGI–Memiliki hubungan romantis dengan pasangan umumnya jadi impian kebanyakan orang. Memiliki pasangan yang romantis juga jadi dambaan banyak orang. Pasangan romantis juga sering di hubungkan dengan kelanggengan hubungan mereka.
Namun, ada seseorang yang tidak tertarik dengan hal-hal romantis. Ini di sebut aromantisme. Apa itu aromantisme? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
1. Pengertian aromantisme
Ilustrasi sendiri (pexels.com/destiawan nur agustra)
Melansir dari laman Verywell Mind, Kendra Cherry, penulis dan spesialis rehabilitasi psikososial, menjelaskan, “Seseorang yang aromantis tidak merasakan ketertarikan romantis sama sekali kepada orang dari jenis kelamin apa pun. Orang yang aromantis juga tidak tertarik untuk menjalin hubungan romantis.”
2. Tanda-tanda kamu orang aromantik
ilustrasi mengenali diri sendiri (pexels.com/Zen Chung)
VIPPEALANGI–Beberapa tanda yang menunjukkan kamu mungkin aromantik antara lain:
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Perbedaan aromantisme dan aseksual
ilustrasi jadi diri sendiri (pexels.com/juan mendez)
Beberapa orang aromantik adalah aseksual, tetapi keduanya tidak sinonim. Aseksualitas melibatkan kurangnya minat atau ketertarikan seksual. Beberapa orang aseksual mungkin tidak menginginkan seks tetapi masih menginginkan romansa. Dan orang aromantik mungkin menginginkan seks tetapi bukan romansa.
Cherry menambahkan, “Penelitian tentang aromantisme masih sangat sedikit, dan perbedaan antara orientasi romantis dan seksual belum sepenuhnya di pahami. Orang terkadang kesulitan membedakan antara ketertarikan romantis dan seksual karena keduanya sering kali saling terkait erat, sehingga membuat mempelajari topik ini menjadi lebih sulit.”
4. Kesalahpahaman umum tentang aromantisme
ilustrasi orang menyayangi diri sendiri (pexels.com/Andrea Piacquadio)
VIPPEALANGI–Melansir dari laman Forbes, Mark Travers, penulis, menjelaskan bahwa ada tiga kesalahpahaman umum tentang aromantisme. Apa saja, ya? Yuk, simak bersama!
- Aromantik tidak mampu menjalin hubungan yang penuh kasih sayang. Kepercayaan ini mengabaikan hubungan yang dalam dan bermakna yang terbentuk antara individu aromantik dengan teman, keluarga, dan pasangan nonromantis lainnya. Kamu tetap bisa jatuh cinta secara platonis dengan teman, hewan peliharaan, atau bahkan secara estetis hanya karena matahari terbenam yang sangat indah atau apa pun. Itu sama sekali tidak romantis.
- Aromantisme identik dengan aseksualitas. Aromantisme sering di salahpahami sebagai hal yang sama dengan aseksualitas. Namun, keduanya merupakan identitas yang berbeda, aromantisme berkaitan dengan kurangnya ketertarikan romantis, sedangkan aseksualitas berkaitan dengan kurangnya ketertarikan seksual. Meskipun beberapa orang mengidentifikasi diri sebagai keduanya, banyak yang tidak. Peneliti menemukan bahwa 90% peserta percaya bahwa keduanya harus di hormati sebagai identitas yang terpisah.
- Aromantik mengalami kekurangan emosi atau trauma. Stereotip berbahaya lainnya adalah bahwa individu aromantik pasti mengalami kekurangan emosi, trauma, atau sakit mental. Pandangan ini menunjukkan bahwa kurangnya ketertarikan romantis mereka adalah masalah yang harus di perbaiki dan mereka memilih untuk menghindarinya karena pengalaman masa lalu yang negatif. Meskipun mereka mungkin mengalami trauma seperti orang lain, hal ini tidak membatalkan identitas mereka.
VIPPEALANGI–Nah, sekarang kamu sudah tahu, bukan pengertian aromantisme dan apa bedanya dengan aseksual? Intinya orang aromantis cenderung tidak suka hal-hal romantis. Apakah kamu merasakan tanda-tanda di atas juga?
Baca Juga: 7 Alasan Mengapa Sebaiknya Kamu Single Dulu untuk Sekarang Ini