
VIPPELANGI – Kamu pernah di bikin jengkel sama rekan kerja yang suka ngeyel? Biasanya mereka sulit di ajak berdiskusi atau bermusyawarah untuk mencapai mufakat di tempat kerja.
Setiap kali kamu menyampaikan pendapat, rekan kerja yang keras kepala akan menolak mentah-mentah tanpa alasan jelas. Mereka selalu menganggap pendapatnya yang paling benar dan pendapat orang lain salah.
Untuk menghadapinya, kamu tak perlu terpancing emosi. Tarik nafas dalam-dalam lalu hembuskan perlahan dan tetap bersikap tenang. Kemudian cobalah untuk mengikuti lima tips menghadapi rekan kerja yang keras kepala seperti yang akan di paparkan oleh penulis sebagai berikut.
1. Memahami dari sudut pandang mereka

Hal pertama yang harus kamu lakukan saat menghadapi rekan kerja yang keras kepala adalah tanamkan dalam diri bahwa kamu tidak bisa mengubah watak mereka. Jangan sampai terbersit dalam pikiran bahwa kamu merasa bertanggung jawab untuk membuat mereka berubah.
Selanjutnya, kamu mencoba memahami rekan kerja yang keras kepala dari sudut pandang mereka. Harapannya kamu bisa berinteraksi lebih baik dengan rekan kerja yang keras kepala tersebut.
2. Menghindari adu argumen

Beradu argumen dengan rekan kerja yang keras kepala hanya akan memperkeruh suasana. Karena mereka tidak akan mau mendengarkan opinimu hingga menyebabkan kamu sulit menyampaikan pendapat. Jadi, sebisa mungkin hindari beradu argumen dengan mereka, ya.
Saat berbicara dengan mereka, coba atur strategi dengan memperlakukan mereka penuh hormat sebagaimana rekan kerja profesional lainnya. Bantu mereka memahami maksud kamu dengan komunikasi yang efektif. Cara ini cukup ampuh untuk sedikit melunakkan sifat mereka yang keras kepala.
3. Membuatnya merasa menang

Jangan jadikan interaksi antara kamu dan rekan kerja yang keras kepala sebagai bentuk kompetisi yang harus di menangkan. Justru sebaliknya, kamu harus mengalah untuk membuat mereka merasa menang. Karena dengan begitu, artinya kamu sudah berhasil membuat rekan kerja yang keras kepala tersebut rileks.
Di momen inilah kamu bisa mencoba menyampaikan dampak buruk dari sifat keras kepalanya dengan hati-hati. Buat mereka sadar bahwa ide-ide baru, hal-hal menarik, dan kesempatan baru dapat di temukan dengan sedikit saja mencoba mendengarkan pendapat orang lain.
4. Menjadi lebih fleksibel

Seperti yang sudah di bahas pada poin sebelumnya bahwa rekan kerja yang keras kepala merupakan orang yang tidak fleksibel. Oleh karena itu, kamu bisa mengimbanginya dengan menjadi orang yang sedikit lebih lunak.
Maksud dari fleksibel di sini adalah menjadi orang yang mampu meluangkan waktu untuk mendengarkan apa yang mereka katakan. Jadi, kamu tahu apa latar belakang pemikiran mereka sehingga kamu dapat memahami mereka.
5. Membangun kepercayaan

Rekan kerja yang keras kepala bisa di indikasikan bahwa sebenarnya mereka sedang ketakutan. Jika sudah begini, cara menghadapi mereka adalah dengan mendapatkan kepercayaan mereka. Pasalnya, orang yang memiliki watak keras kepala cenderung berpegang teguh hanya pada hal-hal yang mereka yakini.
Jika kamu bisa menunjukkan bahwa tidak ada maksud untuk menghakimi mereka di tempat kerja, maka rekan kerja yang keras kepala tersebut pun menjadi lebih nyaman berkomunikasi denganmu. Sebenarnya kunci utama menghadapi rekan kerja yang keras kepala adalah dengan kesabaran. Apabila semua tips di atas sudah kamu lakukan, tapi tidak kunjung ada titik terang, kamu bisa berkonsultasi dengan HRD di tempat kerja, ya!
SUMBER : VIPPELANGI