BERITA KESEHATAN BERITA UNIK

5 Pengobatan Rumahan yang Bisa Redakan Batuk Kering

VIPPelangiLounge 5 Pengobatan Rumahan yang Bisa Redakan Batuk Kering Batuk kering juga disebut dengan batuk non produktif. Tidak seperti batuk basah (batuk produktif), batuk kering tidak mengeluarkan lendir, dahak, atau iritan dari paru-paru atau saluran hidung.

5 Pengobatan Rumahan yang Bisa Redakan Batuk Kering

1. Madu

5 Pengobatan Rumahan yang Bisa Redakan Batuk Kering

Untuk orang dewasa dan anak-anak usia 1 tahun ke atas, madu bisa di gunakan untuk membantu mengatasi batuk kering pada siang dan malam hari. Madu di ketahui memiliki properti antibakteri dan bisa membantu melapisi tenggorokan, mengurangi iritasi.

Sebuah studi dalam jurnal Archives of Pediatrics & Adolescent Medicine tahun 2007 menemukan bahwa madu punya kemampuan lebih baik dalam meredakan batuk di bandingkan dextromethorphan, bahan penekan batuk, untuk mengurangi serangan batuk malam hari pada anak-anak.

Kamu bisa mengonsumsi satu sendok teh beberapa kali dalam sehari atau menambahkannya ke dalam teh atau air hangat untuk diminum.

Jangan memberikan madu ke anak yang usianya di bawah 1 tahun karena dapat menyebabkan botulisme.

2. Kunyit

5 Pengobatan Rumahan yang Bisa Redakan Batuk Kering

PokerOnline – Kunyit mengandung kurkumin, senyawa yang mungkin memiliki sifat antiinflamasi, antivirus, dan antibakteri. Mungkin juga bermanfaat untuk beberapa kondisi, termasuk batuk kering.

Melansir Healthline, kurkumin paling baik di serap ke dalam aliran darah saat di konsumsi dengan lada hitam. Kamu bisa menambahkan 1 sendok teh kunyit dan 1/8 sendok teh lada hitam ke dalam minuman, seperti jus jeruk dingin, untuk diminum. Kamu juga bisa membuatnya menjadi teh hangat.

Berdasarkan buku Herbal Medicine: Biomolecular and Clinical Aspects edisi kedua, kunyit sudah lama di andalkan untuk mengobati kondisi pernapasan bagian atas, bronkitis, dan asma dalam pengobatan Ayurveda selama berabad-abad.

3. Jahe

5 Pengobatan Rumahan yang Bisa Redakan Batuk Kering

Jahe terkenal dengan keampuhan antibakteri dan antiinflamasinya. Menurut sebuah studi dalam International Journal of Preventive Medicine tahun 2003, jahe di temukan dapat mendongkrak sistem kekebalan tubuh serta meredakan nyeri dan ketidaknyamanan.

4. Teh peppermint

Peppermint mengandung mentol yang dapat membantu mematikan ujung saraf di tenggorokan yang mengalami iritasi akibat batuk. Ini bisa meringankan nyeri dan mengurangi keinginan untuk batuk.

Peppermint juga dapat membantu mengurangi gejala hidung tersumbat. Selain itu, menurut sebuah studi dalam jurnal Harefuah tahun 2008, peppermint terbukti mengandung kualitas antibakteri dan antivirus.

5. Minum air garam

Berkumur dengan air garam hangat akan membantu meredakan ketidaknyamanan dan iritasi akibat batuk kering. Air garam juga membantu membunuh bakteri di mulut dan tenggorokan.

Cara membuatnya, larutkan 1 sendok teh garam ke dalam segelas besar air hangat, kemudian pakai untuk berkumur beberapa kali sehari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *