BERITA KESEHATAN

5 Fakta Payudara Padat yang Sering Dikaitkan dengan Risiko Kanker

5 Fakta Payudara Padat yang Sering Dikaitkan dengan Risiko Kanker

VIPPELANGI Lounge – 5 Fakta Payudara Padat yang Sering Dikaitkan dengan Risiko Kanker. Memiliki payudara padat mungkin didambakan banyak orang. Namun, hal ini sering kali dikaitkan dengan risiko kesehatan jangka panjang, seperti kanker.

Tidak semua orang memiliki payudara padat. Bahkan, istilah payudara padat sendiri berbeda dengan payudara yang kencang dan besar. Apa, sih, sebenarnya definisi payudara padat serta efeknya terhadap kesehatan? Berikut fakta lengkapnya.

1. Payudara padat adalah payudara yang memiliki jaringan lemak lebih sedikit

Payudara memiliki tiga jaringan penyusun utama, yaitu jaringan lemak (adiposa), jaringan kelenjar (parenkim), dan jaringan fibrosa. Setiap orang memiliki proporsi penyusunnya yang berbeda antara satu sama lain, sehingga menghasilkan karakteristik payudara yang berbeda pula.

Orang yang memiliki payudara padat adalah orang yang memiliki rasio jaringan fibroglandular (jaringan kelenjar dan fibrosa) lebih banyak daripada jaringan lemak. Melansir Insider, sekitar 50 persen perempuan memiliki jaringan payudara padat.

2. Penyebab seseorang memiliki payudara padat

Tidak diketahui jelas mengapa beberapa orang memiliki payudara padat dan yang lainnya tidak. Namun, beberapa faktor seperti usia, genetik, terapi penggantian hormon setelah menopause, menyusui dan indeks tubuh yang rendah, dapat memengaruhi kepadatan payudara.

Menurut sebuah studi dalam Journal of National Cancer Institute, diperkirakan sekitar 43,3 persen perempuan usia 40 hingga 74 tahun memiliki payudara yang padat.

Studi dalam jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers & Prevention tahun 2018 juga melaporkan bahwa perempuan yang lebih muda cenderung memiliki payudara yang padat dibandingan perempuan yang lebih tua.

3. Payudara padat bukan berarti kencang dan sebaliknya

5 Fakta Payudara Padat yang Sering Dikaitkan dengan Risiko Kanker

Banyak yang berpikir bahwa memiliki payudara padat berarti memiliki payudara yang kencang dan besar. Padahal, menentukan kepadatan payudara tidak ada hubungannya dengan penampakan fisik bagaimana payudara terlihat atau terasa.

Baca Juga : 5 Tempat di Italia yang Keindahannya Memukau Bak Negeri Dongeng

Pemeriksaan klinis atau fisik tidak bisa digunakan untuk menentukan kepadatan payudara. Melansir Verywell Health, payudara kencang bukan berarti payudara padat. Artinya, seseorang yang memiliki payudara kencang belum tentu memiliki payudara yang padat.

4. Bagaimana menentukan seseorang memiliki payudara padat dan tidak?

Untuk menentukan seseorang memiliki payudara padat atau tidak, biasanya diketahui melalui uji mammogram, yaitu X-ray dari payudara. Ini merupakan uji satu-satunya yang bisa digunakan untuk skirining payudara padat.

Pada uji mammogram, payudara padat biasanya tampak berwarna putih solid, sedangkan jaringan lemak akan tampak gelap dan transparan.

Melansir Mayo Clinic, untuk menentukan tingkat kepadatan payudara biasanya digunakan Breast Imaging-Reporting and Data System (BI-RADS), yaitu pelaporan menggunakan huruf, seperti berikut ini:

A: hampir seluruhnya berlemak yang menunjukkan hampir seluruh area payudara terdiri dari jaringan lemak. Sekitar 1 dari 10 perempuan mengalami hasil ini.
B: area kepadatan fibroglandular tersebar yang menunjukkan beberapa area dengan kepadatan tersebar, tetapi sebagian besar terdiri dari jaringan tidak rapat. Hasil ini dialami sekitar 4 dari 10 perempuan.
C: padat heterogen yang menunjukkan bahwa ada beberapa area jaringan tidak padat, namun sebagian besar merupakan area padat. Sekitar 4 dari 10 perempuan mengalami hasil ini.
D: sangat padat yang menunjukkan bahwa hampir semua bagian dipenuhi dengan jaringan payudara padat. Hasil ini dialami sekitar 1 dari 10 perempuan.

5. Memiliki payudara padat biasanya dikaitkan dengan risiko kanker payudara yang lebih tinggi

5 Fakta Payudara Padat yang Sering Dikaitkan dengan Risiko Kanker
5 Fakta Payudara Padat yang Sering Dikaitkan dengan Risiko Kanker

Memiliki jaringan payudara padat adalah normal dan sangat umum. Namun, sering kali dikaitkan dengan risiko kanker payudara yang lebih tinggi. Tidak benar-benar diketahui penyebab ini, dokter dan peneliti masih melakukan penelitian lebih lanjut.

Seseorang yang dideteksi memiliki payudara padat biasanya disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter tentang faktor risiko kanker dan tindakan perlindungan lainnya. Tes skrining tambahan mungkin juga dibutuhkan. PokerOnline

Itulah beberapa fakta tentang payudara padat. Memiliki payudara padat bukanlah sesuatu yang bisa dikendalikan, tetapi hal ini bisa berubah seiring waktu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *